ROSARIO DI JEJAK NARMADA

Masih ingat tulisan bersambung Rosario di Jejak Narmada? Doa itu telah terjawab. Marilah kita bersyukur kepada-Nya, karena salah paham itu telah diselesaikan dengan baik. Tapak sejarah awal Gereja Katolik di Mataram, NTB ini akan menjadi semacam tempat wisata rohani yang bukan tak mungkin akan setara dengan Wisata Rohani di Palasari, Negara, Bali Barat. Sekaligus terendus kabar, bahwa "provokasi" agar jangan sampai ada yang berbau rohani yang berdiri di tempat sini, ditepis mentah-mentah sejumlah warga sekitar. Mereka sama sekali tak ada masalah dengan bangunan yang ada di tempat itu, karena memang sedari dulu keadaannya sudah seperti itu. Justru orang dari luar sana yang mengipas-ngipas warga sekitar agar tak menyetujui hal itu. Meski betapa kuatnya provokasi, ternyata jalinan persaudaraan dengan masyarakat sekitar masih jauh lebih kuat. Bahkan mereka juga mau mendukung. Hanya mereka minta agar atap beberapa bangunan sekitar sebaiknya tak mneggunakan alang-alang. Alasannya, alang-alang mudah terbakar. Jangan sampai ada yang berniat kurang baik melakukan sesuatu, ada percikan api, kemudian terjadi kebakaran, dan akhirnya warga sekitar pula yang kena getahnya. Dan hal ini pun disetujui. Kini, salah satu item yang bakal jadi ikon yakni Gua St Maria Narmada, mulai dibangun dan mulai memasuki tahap finishing. Begitu juga patung Bunda Maria sudah didatangkan dari Kota Malang. Tempatnya memang belum tertata. Tetapi jika mulai tertata dengan baik, bukan tak mungkin, tempat ini bakal jadi alternatif paling pertama untuk dikunjungi setelah Taman Wisata Narmada yang memang sudah terkenal sedari dulu. Karena tempat ini boleh dikatakan, berdampingan dengan Taman Narmada yang merupakan Miniatur Rinjani. Terpujilah Nama-Nya untuk selama-lamanya..Amin